Hello guys,udah lama nih nggak posting di blog ini,sorry ya hehe...karena salah satunya kesibukan Ujian Nasional,dan sekarang udah free bisa posting lagi deh hehe.

          Syaloommm ! Beberapa hari / bulan belakangan ini,saya agak menjauh dari Tuhan,hubungan saya dengan Tuhan agak kendor,itu karena kesibukan saya sendiri,dan saya lebih mementingkan diri sendiri daripada Tuhan.Akibat jauh dari Tuhan,saya sering jatuh ke dalam dosa,tapi disetiap kesalahan yang saya lakukan,saya belajar lagi untuk bangkit.

           Hingga hari ini tadi,saya tetap melakukan kesalahan tersebut,hingga tadi sore,kepala saya pusing.Jujur saja kalo ada sedikit sakit dalam tubuh saya,saya tuh penakut.Jadi pusing ini membuat saya datang kepada Tuhan,karena seberapapun jauh saya melangkah,tempat saya bersandar pada akhirnya ya kepada Bapa saya,Yesus.Saya memuji dan menyembah,rasa takut selalu ada.Tapi saat saya memuji dan menyembah saya merasakan hadirat Tuhan yang luar biasa,luapan sukacita sangat melimpah,ingin untuk selalu tertawa karena hadirat Bapa.Saat itu saya bisa menyimak sedikit wajah Bapa,Ia juga sedang tertawa bersama saya (saat saya jauh dari Tuhan sulit untuk konsentrasi dan menyimak wajah Bapa).Melalui peristiwa ini saya tahu,bahwa ini semua cara Tuhan untuk membawa saya kembali dekat kepada-Nya.Dengan sakit Tuhan membawaku kembali kedalam dekapan-Nya.Sungguh saya merasa berharga bahwa saya yang berdosa ini,Bapa masih mau berusaha mencari saya yang hilang.

            Guys,seberapa jauh pun kalian berlari,Bapa akan ada disana dan terus menyertaimu,jangan lagi ragu untuk bangkit dari keterpurukanmu,lihatlah keatas tangan Bapa sudah terulur,tinggal semua ini keputusanmu mau menggapai tangan-Nya atau tidak,ayo segera !!! ini semua belum terlambat,tidak ada kata terlambat di dalam Tuhan...God bless you :)

        Syalom guys,udah lama nih nggak post,kali ini saya akan share sedikit kesaksian tentang apa yang saya alami beberapa waktu lalu.

        Saya melihat acara rohani di TV,ada pendeta terkenal yang khotbah diacara tersebut.Beliau bercerita bahwa ia pernah mengalami keadaan dimana seakan-akan doanya tidak dijawab oleh Tuhan,hampir putus asa dan berencana ingin bunuh diri,ia merasa Tuhan marah sama dia.Ia diam dikamarnya,setelah itu ada hamba Tuhan yang menelfon dan bertanya kepadanya "ada apa ? Roh Kudus menyuruh saya menelfonmu,kamu dimana ? kamu lagi apa ?" selanjutnya hamba Tuhan menyebutkan tempat dimana ia berada dengan detail,beliau terkejut kok hamba Tuhan itu bisa tahu.Tentunya bukan hamba Tuhan ini yang hebat,tetapi itu adalah kuasa Roh Kudus,ini bukan kebetulan.Dan bersamaan dengan itu juga,hamba Tuhan tersebut berkata "Tuhan Yesus saat ini sedang bersamamu,memelukmu dan juga menangis bersamamu!".Beliau melihat kiri kanan sekelilingnya tidak ada siapa-siapa,tetapi ia tahu bahwa Tuhan lebih besar dari perasaannya,melalui peristiwa itu ia sadar bahwa Tuhan masih sayang sama beliau.Dan hari itu juga,ia sangat dikuatkan,beliau adalah Philip Mantofa.

             Beberapa hari setelah melihat acara tersebut,saya juga mengalami hal yang hampir sama dengan beliau.Saya melakukan banyak kesalahan atau dosa,saya sering nggak saat teduh,sudah jarang menyanyikan puji-pujian,dan sebagainya.Saya juga merasa bahwa Tuhan seakan - akan jauh dari saya sehingga doa saya tidak terjawab.Pada sore itu,saya membaringkan badan di kamar saya dan berkata "Tuhan saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan,tolong saya,saya berserah kepadaMu" dan saat itu juga saya menyayikan lagu 'Kasih SetiaMu" mungkin sebagian dari kalian sudah mengetahui lagu ini.Saya menangis,menghayati lagu ini,dan saya sadar melalui lagu ini,bahwa begitu baiknya Tuhan sama saya.Tentu ini bukan suatu kebetulan,Roh Kudus menyadarkan saya melalui lagu ini.Saya begitu merasa berharga karena saya ini adalah biji mata Tuhan,sungguh berharga bukan kita di hadapan Tuhan ? saya juga percaya saat saya merasa Tuhan itu jauh,sebenarnya Tuhan itu sedang berada di dekat kita,juga merasakan sama seperti apa yang kita rasakan,itulah Tuhan kita.

              Melalui peristiwa ini saya dikuatkan saya sadar bahwa ternyata Tuhan masih sayang sama saya,saya menjalani aktivitas saya sesudah itu dengan semangat,tidak seperti sebelumnya,saya selalu kepikiran banyak hal,seperti mempunyai beban,tapi setelah saya serahkan kepada Tuhan,semuanya terasa ringan,karena Dialah yang menanggung beban kita !

Matius 8:17 : "Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya : 'Dialah yang memikul kelemahan kita dan menanggung penyakit kita'"